Suhendi
TANGSEL - Dua orang yang diduga hendak melakukan tawuran berhasil diamankan oleh warga di sekitar RW 15, Kelurahan Kedaung, pada dini hari tadi. Kedua remaja tersebut, yang diketahui berinisial AP dan AS, ditemukan dengan membawa senjata tajam berupa celurit dan sepeda motor. (12/2/2025).
Ketua RW 15, Ade Firmansyah (Debro), menyampaikan kekesalannya atas kejadian tersebut. "Saya udah kesal banget, Bang. Mereka sudah berani banget menyerang ke kampung kita, " ujar Debro dengan penuh emosi.
Debro juga menjelaskan bahwa kedua pelaku, AP dan AS, berhasil ditahan warga sebelum akhirnya diserahkan ke pihak kepolisian Polsek Pamulang untuk pemeriksaan lebih lanjut. "Kita tahan dua orang beserta barang bukti dua bilah senjata tajam dan dua unit sepeda motor, " tambah Debro.
AP, pelajar yang lahir di Depok, Jawa Barat, dan AS, pelajar asal Tangerang, keduanya beragama Islam, kini tengah diperiksa oleh pihak kepolisian untuk mengetahui lebih lanjut terkait peran mereka dalam dugaan tawuran tersebut.
Debro berharap agar orang tua dapat lebih perhatian dan menjaga anak-anak mereka, agar kejadian serupa tidak terulang dan anak-anak terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan. "Saya harap orang tua bisa lebih menjaga anak-anaknya, agar mereka bisa terhindar dari hal-hal yang tidak kita inginkan, " ujarnya.
Terutama menjelang bulan suci Ramadhan yang sebentar lagi.
Sementara Babinkhamtibmas Kedaung Aiptu Udin Saprudin, mengatakan Personil piket fungsi bersama anggota Pokdarkamtibmas KSK Pamulang pimpian IPTU Eko Budi Santoso Kapolsubsektor Pondok Cabe ) sedang melaksanakan giat patroli Cipta kondisi dalam rangka antisipasi tawuran dan balap liar saat diperjalanan Udin Saprudin mendapat informasi bahwa terjadi tawuran di jalan Aria puttra.
Kemudian anggota menuju ke TKP dan sedang terjadi tawuran antar pemuda dan melakukan pembubaran aksi tawuran, dari kejadian tersebut di amankan dua orang beserta barang bukti ( BB ) Sajam celurit, "ungkap Udin
"Kita amankan dua orang beserta sajam dipolsek pamilang, selanjutnya olsek Pamulang berjanji akan menindaklanjuti kasus ini dengan penyidikan lebih lanjut demi memastikan keamanan dan ketertiban di lingkungan setempat, " tandasnya. (Hendi)
Update 
